Dua Kekalahan beruntun dialami Persib Bandung pada laga pembuka putaran dua Indonesia Super League (ISL) 2011/2012. Setelah dipermalukan Persiba dengan skor 2-3 di Stadion Siliwangi, Minggu (15/4/2012), Persib pun takluk atas Persela dengan skor 3-1 di Stadion Surajaya, Sabtu (21/4/2012).
Menanggapi keterpurukan Maung Bandung, mantan pelatih dan pemain Persib Risnandar Soendoro berharap, manajemen tidak lagi salah langkah menyikapi hasil buruk tersebut. Terutama dalam keputusan memilih pelatih.
Dia menilai, sangat tidak bijak jika semua kesalahan yang terjadi di dalam tim ditimpakan kepada pelatih saja. "Kalau gagal terus, jangan hanya pelatih yang harus diganti, manajemen pun harus dievaluasi. Berdasarkan dari prestasi yang ditorehkan sejauh ini, manajemen dan pelatih harus ada perombakan. Ini semata-mata demi kemajuan Persib. Saya sebagai insan sepak bola, merasa sedih dan prihatin melihat kondisi Persib saat ini," tegas Risnandar.
Menanggapi keterpurukan Maung Bandung, mantan pelatih dan pemain Persib Risnandar Soendoro berharap, manajemen tidak lagi salah langkah menyikapi hasil buruk tersebut. Terutama dalam keputusan memilih pelatih.
Dia menilai, sangat tidak bijak jika semua kesalahan yang terjadi di dalam tim ditimpakan kepada pelatih saja. "Kalau gagal terus, jangan hanya pelatih yang harus diganti, manajemen pun harus dievaluasi. Berdasarkan dari prestasi yang ditorehkan sejauh ini, manajemen dan pelatih harus ada perombakan. Ini semata-mata demi kemajuan Persib. Saya sebagai insan sepak bola, merasa sedih dan prihatin melihat kondisi Persib saat ini," tegas Risnandar.
0 komentar:
Posting Komentar